Fakultas Olahraga dan Kesehatan ( FOK ) Undiksha pada hari Rabu, 19 Maret 2025 mengadakan acara guest lecture dari Australia , yaitu : Pamela C Davis, B Soc SC, MEd sebagai Narasumber program pencegahan stunting untuk anak- anak Indonesia pada pukul : 10.00 WITA – selesai.
Tujuan acara ini adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap dampak stunting jangka panjang untuk generasi muda Indonesia dan mempromosikan peran olahraga dan pola hidup sehat dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak serta mendorong sinergi antara pemerintah, akademisi dan mitra Internasional dalam pencegahan stunting.
Acara ini berlangsung di Ruang Seminar lantai 3 gedung Dekanat FOK dengan alamat desa Jinengdalem Singaraja-Bali. dan dihadiri oleh Kepala DISDIKPORA, Kepala Dinas P2KBP3A kabupaten Buleleng, IGORNAS kabupaten Buleleng ( I Made Sumarga Jaya ), Pemberdaya Perempuan dan Perlindungan Anak serta perwakila dari Rotary Australia( Pamela C Davis, B Soc SC, MEd) Para pimpinan , dosen, dan beberapa mahasiswa dari lingkungan FOK Undiksha.
Stunting merupakan masalah multidimensional yang perlu diselesaikan secara multisektoral, untuk itu diperlukan percepatan penurun stunting dilakukan secara kolaboratif dan bersinergi di Kabupaten Buleleng dan di seluruh wilayah Indonesia pada umumnya. Kegiatan ini sangat penting untuk mengurangi, bahkan menghilangkan stunting di Buleleng melalui penguatan kapasitas masyarakat dengan sasaran remaja, calon pengantin, ibu hamil, bayi umur dua tahun dan anak yang kekurangan gisi.
Acara ini mencakup sesi seminar, diskusi panel, serta demonstrasi praktik olahraga yang sederhana sehingga bisa diterapkan di kehidupan sehari-hari untuk mendukung tumbuh kembang anak.

Pada acara ini Pamela C Davis, B Soc SC, MEd menjelaskan perlunya perubahan pola asupan makanan pada bayi dan anak- anak agar tidak terjadi stunting yang secara terus menerus untuk kedepannya. Dimana asupan buah dan sayuran sangat membantu perbaikan stunting pada anak- anak. Dalam sambutan Dekan FOK Undikaha ( Dr. I Ketut Yoda, S.Pd., M.Or. ) menyampaikan bahwa pencegahan stunting harus dilakukan secara komprehensif melalui pendekatan multisektoral, termasuk edukasi dan olahraga sebagai bagian penting dari pertumbuhan anak.
Sebagai tindak lanjut dari acara ini adalah diharapkan adanya kolaborasi lebih lanjut antara Rotary Australia dengan FOK Undiksha dalam pengembangan program intervensi stunting yang berkelanjutan, baik melalui edukasi masyarakat, peningkatan kapasitas tenaga pendidik dan kesehatan, maupun pelaksanaan program berbasis kominitas. Dimana pada akhir sesi acara ada penandatanganan surat kerjasama antara pihak- pihak yang terkait.
semoga kedepannya diharapkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya olahraga dan pola asupan gizi makanan untuk anak- anak sehingga jumlah stunting di Indonesia semakin menurun dan goal Generasi Emas Indonesia 2045 bisa terwujud.


